Minuman Khas Bali salah satunya adalah tuak. Tuak di buat dari sadapan air bunga pohon jake (enau), nyuh (kelapa) dan ental (lontar/siwalan). Dari sanalah muncul berbagai macam jenis tuak, seperti tuak nyuh, tuak jake dan tuak ental. Tuak jake banyak di buat di daerah Tenganan Gunung dan Bebandem, tuak nyuh banyak di buat di daerah yang banyak pohon kelapanya seperti pikat, pidpid, gunaksa dll. Sedangkan tuak ental di kenal di daerah yang banyak di tumbuhi pohon ental seperti Merita, Culik, Tianyar, Kubu dll.
Tuak jeke lebih terasa enak, bersifat netral, proses dalam tubuh lebih cepat dan sering kencing, tuak nyuh kadar alkoholnya lebih keras dari tuak jake, sedangkan tuak ental lebih berat kadar alkoholnya di bandingkan dengan tuak nyuh, rasanya lebih gurih akan tetapi akan membuat lebih cepat mabok.
Paling baik minum tuak adalah 1 sampai 2 gelas sehabis makan. Namun yang lebih sehat lagi tidak minum tuak hahaha. Sedangkan Photo yang di bawah ini ada tuak jake yang kadar alkoholnya lebih rendah akan tetapi akan sangat memabukan kalau minum banyak benar ngak.